Jakarta, CNN Indonesia —
Sebanyak 1.500 personel dikerahkan untuk mengamankan kegiatan malam takbiran di wilayah Jakarta dan sekitarnya, Selasa (9/4).
“(Ada) 1.500 personel yang akan kita sebar ke seluruh Jakarta untuk mengantisipasi kegiatan malam takbir pada malam hari ini,” kata Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman kepada wartawan.
Latif kembali mengimbau kepada masyarakat untuk melakukan takbir keliling menggunakan sepeda motor. Ia meminta kepada masyarakat untuk merayakan malam takbir di musala dan lingkungan rumah masing-masing.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Kita sudah membuat sosialisasi mengimbau dan MUI juga sudah mensosialisasikan untuk pelaksanaan takbir dilaksanakan di musala-musala ataupun mereka melaksanakan takbir ada di lingkungannya masing-masing,” tuturnya.
Polisi pun telah menyiapkan titik-titik penyekatan untuk memutarbalikan masyarakat yang nekat melakukan takbir keliling.
“Seperti di Kalimalang kita siapkan pos untuk melakukan pemutarbalikan. Di Lenteng Agung juga kita lakukan pemutarbalikan. Nanti di Daan Mogot, Kalideres kita juga lakukan pemutarbalikan,” ucap Latif.
“Dan juga titik-titik dalam kota, seperti jelas, Tomang, Slipi, Semanggi, Kuningan, Pancoran, khususnya jalur Gatot Subroto sampai dengan Cawang. Begitu juga jalur bandung-bandung dari Fatmawati sampai dengan kota tua, kita juga lakukan penjagaan-penjagaan,” imbuhnya.
Menurut Latif, kegiatan pawai obor keliling yang dilakukan dengan berjalan kaki tidak dilarang. Bahkan akan dilakukan pengawalan.
“Ya kalau pawai obor jalan kaki ya harus malah kita jaga betul. Kan mereka pasti kalau pawai obor kan ini jalan kaki, malah harus kita jaga, kita kawal, kita amankan kalau hanya jalan kaki,” kata dia.
Sebelumnya, Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto juga mengingatkan masyarakat Jakarta dan sekitarnya tidak melakukan kegiatan takbir keliling pada malam jelang Idulfitri.
Karyoto pun mengimbau masyarakat agar merayakan malam takbiran di masjid. Ia meminta kerja sama masyarakat agar situasi ketertiban dan keamanan.
“Kami mengimbau agar masyarakat tidak melakukan takbir keliling,” kata Karyoto dalam keterangannya, Selasa (9/4).
(dis/isn)