Jakarta, CNN Indonesia —
Dishub Jakarta Timur menggelar pemeriksaan kesehatan dan cek urine bagi para pengemudi angkutan lebaran 2024 di Terminal Pulo Gebang, Jakarta Timur, Kamis (4/4).
Pos pemeriksaan yang telah diadakan sejak 3 April ini bertujuan untuk memastikan seluruh pengemudi angkutan dalam kondisi sehat dan tak terindikasi kandungan seperti alkohol dan narkoba. Nantinya pos pemeriksaan kesehatan pengemudi di Terminal Pulogebang ini berakhir pada 18 April.
Pemeriksaan kesehatan ini menjadi syarat bagi para pengemudi bus khususnya, untuk mendapat izin membawa kendaraan mereka dalam rangka mudik lebaran 2024 ini.
Agus (46) seorang pengemudi bus tujuan Solo-Wonogiri-Jakarta menjelaskan sebelum mendapat izin untuk membawa bus meninggalkan Terminal Pulogebang, dia harus harus melewati serangkaian tes kesehatan untuk memastikan dirinya tak terkontaminasi alkohol atau obat-obatan terlarang.
“Ya ini terus, sampe sana balik lagi. Nanti sampai disana [tujuan] malam, besok pagi berangkat lagi. tes gula darah, tes urine, tes kesehatan, di cek ada alkohol enggak,” katanya kepada CNNIndonesia.com di lokasi pos kesehatan.
Agus merupakan salah satu dari 22 pengemudi bus yang melakukan pemeriksaan Kamis ini.
Dari 22 pengemudi tersebut, hanya satu orang yang tidak lolos pemeriksaan dikarenakan tensi darahnya yang tinggi.
“Tadi baru 22, ada tadi satu orang, tensinya tinggi sih mbak. Mungkin dari PO nya sih [penggantian supir], tapi kalau dari kita nggak layak. Kita cuma ngeluarin hasil, layak atau tidak layak, atau layak dengan catatan,” ujar Rini (26), salah satu perawat yang bertugas di pos kesehatan tersebut.
Pemeriksaan ini diharapkan dapat mengurangi tingkat kecelakaan karena kondisi kesehatan sopir pengendara angkutan yang tidak dalam kondisi sehat, atau di bawah pengaruh alkohol dan obat-obatan terlarang.
Apalati, pada masa mudik lebaran ini akan terjadi peningkatan jumlah pemudik yang signifikan.
(rst/kid)